ANTECEDENTS, MEDIATION AND CONSEQUENCES OF INTRINSIC MOTIVATION : PERSPECTIVE ON SDT THEORY TO CREATE EFFECTIVE HUMAN RESOURCE PRACTICE (SYSTEMATIC LITERATURE RIVIEW)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengidentifikasi posisi variabel intrinsic motivation, 2) menganalisis dampak yang ditimbulkan dari positioning variabel tersebut. 3) mengidentifikasi Teori yang digunakan untuk tema intrinsic motivation. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tinjauan sistematis terhadap dokumen artikel yang diterbitkan pada database scopus yang diakses melalui https://unair.remotexs.co/ Januari tahun 2006 hingga Januari 2021. Hasil tinjauan ini dilaporkan menggunakan pedoman Tinjauan Literatur Sistematis atau Systematic Literature Review (SLR) yang memiliki tiga tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan. Penelitian ini menggunakan analisis deksriptif berdasarkan data yang ditemukan dengan menggunakan aplikasi statistik sederhana (Microsoft Office Excel 2010). Hasil yang diperoleh menunjukkan terdapat 126 artikel yang membahas intrinsic motivation dalam konteks human resource practice dan 75 artikel (60%) spesifik pada bidang bisnis, manajemen dan akuntansi. dari 33 artikel (26%) fokus pada variabel intrinsic motivation, dimana 12 artikel memposisikan intrinsic motivation sebagai variabel antecedents. 15 artikel memposisikan intrinsic motivation sebagai variabel mediasi atau moderasi dan hanya 6 artikel yang menempatkan posisi intrinsic sebagai variavel consequences. Sebagian besar artikel melihat bahwa intrinsic motivasion sebagai mediasi antara HR practice dengan perfomance. Ini artinya bahwa intrinsic motivation berperan penting untuk menjembatanis praktik HRM yang diterapkan perusahaan untuk meningkatkan kinerja. Sebagian kecil artikel yang melihat intrinsic motivasion sebagai variabel outcomes (consequences), 4 artikel mengkajinya dengan pendekatan kualitatif dan studi literatur dan hanya 2 artikel yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian ini setidaknya bisa memberi masukkan kepada manajer untuk membangun dan menumbuhkan intrinsic motivasion pada karyawan. jadi tidak selalu semua tugas dikaitkan dengan reward yang kadang bertentangan dengan karyawan. karena jika sesuatu itu dilakukan atas dasar suka dan sesuai dengan pengalaman maka karyawan akan melakukannya dengan ikhlas bahkan terus meningkatkan pengalamannya.
Kata Kunci : Motivasi Intrinsik, Praktik Manajemen Sumber Daya Manusia, SDT Theory, Scopus
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Dhiyan Septa Wihara

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.