POTENSI FRAUD DAN STRATEGI ANTI FRAUD PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
DOI:
https://doi.org/10.51289/peta.v2i1.284Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menggali potensi titik rawan fraud dari pengelolaan keuangan Desa di Indonesia dan bagaimana strategi anti fraud yang tepat untuk mencegahnya. Pengelolaan keuangan desa meliputi alokasi dana desa dan dana desa. Penelitian ini menggunakan paradigma kritis. Pengumpulan data menggunakan wawancara informan, dokumentasi dan data-data terkait pengelolaan dana desa. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa potensi fraud pada pengelolaan keuangan desa di Indonesia cukup mengkhawatirkan mulai dari proses perencanaan, implementasi dan pelaporan. Potensi masalah yang muncul ada dalam regulasi dan kelembagaan, tata laksana, pengawasan dan sumber daya manusia. Strategi anti fraud yang dapat diterapkan antara lain dengan menerapkan e-budgeting pada keuangan desa, peningkatan kompetensi SDM pengelola dan pendamping keuangan desa. Penerapan dana desa di Indonesia merupakan program baru pemerintah, sehingga masih sedikit penelitian yang dilakukan terutama penelitian dengan konteks strategi anti fraud.
Kata Kunci: Potensi Fraud; Strategi Anti Fraud; Keuangan Desa.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International Licensethat allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access)





